Bagian 2, Setelah 60 Hari

Bagian 2
Setelah 60 Hari

Dua bulan telah berlalu, Keseharian Michael ketika pagi hari adalah 60 hari penuh ia di sapa oleh Clarissa. Michael mulai terbiasa dengan hal hal di pagi harinya. Awalnya Michael merasa itu adalah hal yang baru, Namun lama kelamaan itu adalah hal yang membuatnya terbiasa, Menghabiskan rokok di depan kantornya.

Di hari ke 62 terjadi keajaiban yang luar biasa. Mungkin itu seperti hal yang di luar ekspetasi Michael. Kala itu Michael berangkat ke kantor lebih awal. Melakukan kebiasaannya tiap hari lalu Clarissa pun sama. Hari ini Clarissa berangkat lebih awal dari biasanya. Seketika Michael sedang duduk di depan kantornya, Clarissa yang hendak masuk ke kantornya pun memberhentikan langkahnya.

"Mas? Engga bosen ngerokok terus?" Ucap Clarissa.

Mata Michael yang sedang melihat jalanan yang bergemuruh dan banyak orang yang terburu buru pun memalingkan pandangnya untuk menatap Clarissa. Dengan tatapan polos dan sedikit kosong. Michael membuka mulutnya.

"Eh Mba? Itu Pulpennya mau jatuh." Ucap Michael.

Michael mengabaikan pertanyaan Clarissa. Michael sontak melihat isi tas yang di bawa oleh Clarissa, dan Michael melihat satu pensil yang berwarna pink (Mungkin warna kesukaan Clarissa, Michael hanya menebaknya) yang hampir jatuh dari tasnya.

Clarsi dengan cepat menyelamatkan pensilnya yang hampir jatuh dari tasnya. Clarissa tersenyum.

"Eh iya, Sepertinya aku lupa menutup tasku tadi pagi deh. Terimakasih Mas." Ucap Clarissa.

"Iya, Tumben Mba berangkat lebih awal dari biasanya? Biasanya pukul tujuh kurang lima belas menit. Kok sekarang setengah tujuh sudah sampai?" Ucap Michael.

"Jangan manggil Mba dong, Panggil Clarissa saja. Karena hari ini ada kerjaan yang belum sempat selesai kemarin Mas. Masuk duluan ya Mas." Ucap Clarissa.

"Ohh yaudah iya Clarissa." Ucap Michael.

Michael tanpa sadar memperhatikannya (Mungkin karena memang 1 kantor). Dari cara dia berpakaian dan sampai jam berangkat Michael hafal. Di karena kebiasaannya yang benar benar terjadi di setiap harinya membuatnya sulit tuk melupakan hal sekecil itu.

Pembicaraan basa basi di pagi hari yang teramat kaku. Itu pertama kalinya Michael dan Clarissa berbicara sekilas tanpa melibatkan urusan kantor di dalamnya, Meskipun terlihat sangat kaku. Karena mengenal seseorang adalah hal yang terbilang sulit. Kita bisa berbicara namun belum tentu kita bisa saling mengerti.

Tepat pukul 12:00 pada saat jam makan siang. Kebiasaan Michael yang selalu keluar masih Michael lakukan sampai sekarang. Kebiasaan yang mungkin membuat karyawan lama tau, Dan membuat karyawan baru heran dan timbul pertanyaan. Mengapa, Kenapa, dan Apa yang di lakukan Michael saat keluar. Ketika karyawan lainnya memakan makanan yang di bawakan oleh istrinya Michael selalu saja keluar dari kantornya.

Hal itu sudah Clarissa lihat selama dua bulan lebih. Tak bosan dan sudah hafal dengan apa yang di lakukan oleh Michael. Pada hari itu juga Clarissa lupa membawa makanan dari rumahnya. Clarissa gugup pada waktu pagi hari, Clarissa sudah meminimalisir waktunya untuk mengerjakan pekerjaan kantor yang belum sempat terselesaikan kemarin. Jadi Clarissa memutuskan untuk keluar untuk mencari tempat makan terdekat. Clarissa keluar dan mencari tempat makan menggunakan angkutan umum. Setelah perjalanan selama kurang lebih 8 menit dari kantornya Clarissa melihat sebuah toko sederhana. Clarissa sepertinya tertarik. Lalu memutuskan untuk turun dari angkutan umum dan berjalan menuju toko tersebut.